Analisis Respon Dinamis Core Wall dengan Belt Truss dan Core Wall dengan Belt Wall pada Struktur Gedung 40 Lantai
Abstract
Full Text:
Download PDF (Bahasa Indonesia)References
Badan Standardisasi Nasional. (2013). SNI 1727:2013 tentang Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain. Beban Minimum Untuk Perancangan Bangunan Gedung Dan Struktur Lain, 196. www.bsn.go.id
Hidayat, R., & Prasetya, D. (2018). a Nalisis H Asil Belajar Efektif Dari P Enerapan. 01(01), 31–37.
Lestari, P. D., Apriyatno, H., Sipil, J. T., Teknik, F., Semarang, U. N., Unnes, K., Gunungpati, S., Tengah, J., & Truss, B. (2021). Sistem Struktur Outrigger Dan Belt Truss Sebagai.
Mantri, S. V., Hiwase, P., & Dahale, P. P. (2019). Research and optimization of the belt truss location in high-rise RCC structure. International Journal of Recent Technology and Engineering, 8(2 Special Issue 3), 481–486. https://doi.org/10.35940/ijrte.B1085.0782S319
Nanduri, P. . M. B. R. K., Suresh, B., & Hussain, I. (2013). Optimum position of outrigger system for high-rise reinforced concrete buildings under wind and earthquake loadings. American Journal of Engineering Research, 02(08), 76–89. http://www.ajer.org/papers/v2(8)/J0287689.pdf
Pesik, E. R., Wallah, S. E., & Handono, B. D. (2018). Respon Dinamis Bangunan Bertingkat Banyak dengan Variasi Tata Letak Outrigger. Sipil Statik, 6(3), 163–174.
Pudjisuryadi, P., Lumantarna, B., Dewi, D. K., & Susanto, A. (2006). Studi Tentang Daktilitas Struktur pada Sistem Shearwall Frame dengan Belt Truss. Civil Engineering Dimension, 8(1), 41–46. http://puslit.petra.ac.id/journals/civil
Sni 1726:2019. (2019). Sni 1726:2019. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung Dan Non Gedung, 8, 254.
Spektra, D. (2021). Aplikasi Spektrum Respons Desain Indonesia. PuSGeN, DBTPP, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PUPR. http://rsa.ciptakarya.pu.go.id/2021/
Suku, Y. L., & Ndale, F. X. (2019). Analisis Tingkat Kekakuan Struktur Rangka - Dinding Geser Tanpa Dan Dengan Belt Truss Pada Bangunan Tinggi Beton Bertulang Akibat Beban Lateral. Teknosiar, 13(1), 26–35. https://doi.org/10.37478/teknosiar.v13i1.229
Syahriar, Y., & M. Faishal, M. (2012). Analisis Perbandingan Efektifitas Struktur Gedung dengan Menggunakan Shearwall dan kombinasi antara Shearwall-Outrigger. Jurnal Teknik POMITS, 1(1), 1–6.
Tapubhai, V. R., & Solanki, H. (2022). Parametric Study of G + 15 Building Model With Plus , L , T-Shape Have Different Position of Belt Wall. 03, 45–58.
Upadhyay, D. K., & Jamle, S. (2020). A Review on Stability Improvement with wall belt Supported dual Structural System using different Grades of Concrete. International Journal of Advanced Engineering Research and Science, 7(3), 293–296. https://doi.org/10.22161/ijaers.73.43
Utomo, D. P., & Soegiarso, R. (2021). Evaluasi Kinerja Struktur Dual System Dengan Belt Truss bagaimana Kinerja Struktur Dual System dengan Belt Truss dan nilai parameter – parameter perencanaan struktur tahan gempa meliputi Faktor Modifikasi Respon ( R ), Faktor Perbesaran Defleksi ( Cd ), d. 5(2), 289–296.
DOI: https://doi.org/10.37531/sejaman.v7i1.6568
Refbacks
- There are currently no refbacks.